Puisi tentang Ayah: Bayang Senja, karya Joyce Arifin

Bayang Senja
(Surat untuk Ayah)
Oleh: Joyce Arifin

Ayah, ketika senja datang perlahan, bayangmu bawa ingatku
yang selalu hadir tapi tak pernah pergi

langkahmu terpatri dalam ingatanku, perlahan namun mampu membunuh waktu
bicaramu menggenggam dunia kecilku
tuntun tanganku jadi kuat tapi lembut.

Ayah, aku ingat senja itu ada janji kecil yang tak selesai
tatapan yang ingin kupeluk kembali
tapi waktu menutup pintu terlalu cepat
penguasa langit memanggilmu

bayangmu abadi, kau hanya berpindah tempat
janji itu larut dalam setiap doa sujudku, mengalir bersama airmata kasih

dengan rindu yang tak pernah selesai
aku anakmu

Melbourne, 15 juni 2025

Joyce Arifin. Tinggal di Melbourne, Australia. Suka puisi. Karya-karyanya terhimpun dalam sejumlah antologi. Aktif di Asqa Imagination School (AIS). IG: @joycearifin