HIMA PBSI FKIP UIR hadirkan Pemateri dari Unilak
PEKANBARU, RANAHRIAU.COM- Himpunan Mahasiswa (HIMA) Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Riau (UIR) sukses menggelar Latihan Dasar Organisasi dan Kepemimpinan (LDOK).
LDOK digelar di Auditorium Soeman HS FKIP UIR. Menghadirkan pemateri Aris Yulantomo, S. Pd., M. Pd dan Yulia Nelfita, S. Pd., M. Pd.
Keduanya merupakan alumni UIR yang saat ini mengabdikan diri sebagai dosen di Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru.
Aris Yulantomo, S. Pd., M. Pd saat memberikan materi mengatakan, organisasi merupakan sekumpulan dua orang atau lebih yang berkumpul dalam wadah yang sama dan memiliki satu tujuan yang sama.
"Organisasi itu sangat bermanfaat. Diantaranya memperluasan jaringan, pengetahuan dan wawasan. Melatih jiwa kepemimpinan, melahirkan semangat kerjasama. Toleransi, meningkatkan kemampuan komunikasi. Belajar manajemen waktu. Membentuk kecerdasan emosional. Meningkatkan softskill," paparnya.
Menurut Desainer Grafis dan Ilustrator PSPS Riau itu, terkadang dalam organisasi akan muncul sejumlah persoalan.
"Diantaranya salah paham, perbedaan pola pikir, kurangnya klarifikasi peran, ancaman terhadap status, kurang percaya, kurang SDM, mencari status, dana organisasi," tuturnya saat memberikan materi, Jumat (01/09/2023).
Aris Yete sapaan akrab pria kelahiran Pekanbaru itu, sangat diperlukan beberapa hal dalam organisasi.
"Kepercayaan, komitmen, komunikasi, silaturahmi, kerjasama, menghargai," paparnya.
Pemateri kedua Yulia Nelfita, S. Pd., M. Pd dengan fokus materi Leadhership atau kepemimpinan.
Menurut Yuli sapaan akrab lulusan PBSI UIR itu, ada tiga hal penting yang harus dipahami untuk menjadi seorang pemimpin.
"Definisi leadership, memahami gaya kepemimpinan dan hal-hal pendukung yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin," paparnya.
Alumni Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra UNP itu menegaskan, seorang pemimpin harus memiliki kemampuan memengaruhi orang-orang dan menyediakan tempat kepada mereka untuk mencapai tujuan.
"Pemimpin adalah orang yang mampu mempengaruhi anggota dan suatu organisasi dalam menetapkan dan mencapai tujuan," tegasnya.
Leadhership sebut Yuli, perlu dipahami perbedaan antara pemimpin dan kepemimpinan.
Mengutip Fremont E. Kast dan James E. Rosenzwigh kepemimpinan adalah kesanggupan untuk membujuk orang lain dalam mencapai tujuan secara antusias.
"Hindari metode kepemimpinan otoriter. Karena gaya kepemimpinan ini dimana segala kegiatan yang akan dilakukan diputuskan oleh pimpinan semata tanpa melibatkan seseorang," jelasnya.
Ketua Program Studi PBSI FKIP UIR Desi Sukenti, M. Ed mengatakan, LDOK diharapkan mampu menjadi sarana dalam meningkatkan kompetensi mahasiswa.
"Melalui kegiatan ini diharapkan mahasiswa memiliki jiwa tangguh dan mandiri. Sehingga pola berpikirnya tidak hanya bagaimana kerja tetapi berusaha menciptakan lapangan kerja," tutupnya.
Komentar Via Facebook :