Seluruh Kecamatan di Inhil Potensial Budidayakan Kedelai
TEMBILAHAN, RanahRiau.com - Pemerintah Kabupaten Inhil melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan mengajak petani membudidayakan tanaman kedelai, karena potensial dan prospek sebagai tanaman pangan hampir di seluruh kecamatan di Kabupaten Indragiri Hilir.
Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DPTPHP) Inhil mengingatkan tanaman kedelai ini sangat bagus perkembangan ditanam di wilayah Inhil, seperti pengamatan mereka di Desa Sebatu, Kecamatan Batang Tuaka.
"Hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Inhil memiliki potensi bagi perkembangan tanaman kedelai, dan dapat tumbuh subur," ungkap Sekretaris Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan, Sudinoto kepada riauterkinicom, baru-baru ini.
Disebutkan, namun ada enam kecamatan yang memiliki potensi cukup besar bagi tanaman tersebut, yakni Kecamatan Enok, Keritang, Kemuning, Kempas, Tempuling dan Kecamatan Pulau Burung.
Kalau dikembangkan dengan baik, maka tanaman kedelai ini mampu meningkatkan perekonomian petani, di luar tanaman padi, jagung dan tanaman pangan lainnya.
"Karena kebutuhan kedelai di Inhil cukup besar, untuk pembuatan tahu dan tempe," sebutnya.
Untuk diketahui, tanaman kedelai sangat mudah di budidayakan, namun tanaman ini tergolong sangat manja dan butuh perhatian yang sangat mendalam. Tanaman kedelai merupakan tanaman semusim yang dapat tumbuh baik pada berbagai jenis tanah di I Indonesia dengan syarat drainase tanah cukup baik serta ketersediaan air cukup selama pertumbuhan tanaman mulai dari vegetatif sampai generatif tanaman.
Tanaman kedelai dapat tumbuh dengan baik pada jenis tanah alluvial, regosol, grumosol, latosol, atau andosol. Pertumbuhan tanaman kedelai kurang baik pada tanah pasir, dan pH tanah yang baik untuk pertumbuhan kedelai adalah 6-6,5. (Adv)
Komentar Via Facebook :