Aspirasi Masyarakat Riau Lewat Intsiawati Ayus Direspon Cepat Menteri Siti

Menteri Siti Utus Staff Ahli Ke Rohil

JAKARTA, RanahRiau.com - Aspirasi daerah yang diserahkan Senator Riau Intsiawati Ayus  ke Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya terus membuahkan hasil.  Menteri Siti langsung mengutus Staf Ahli-nya meninjau kondisi galangan kapal yang makin kesulitan bahan baku di Kabupaten Rokan Hilir.

Krisis bahan baku bagi industri galangan kapal di Rohil sudah lama terjadi dan mengancam kelangsungan hidup usaha tersebut. Keluhan para pengusaha ini disampaikan oleh Bupati Rohil Suyatno kepada Intsiawati Ayus kala sang Senator melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Rohil bulan lalu. Intsiawati bergerak cepat dan langsung menindaklanjuti aspirasi dengan menyambagi Menteri LH dan Kehutanan Siti Nurbaya Kamis 2 April lalu.

Kementerianpun tak mau kalah cepat. Rabu (8/4) lalu Ibu Menteri Siti mengirim Staf Ahlinya ke Bagansiapiapi, Rokan Hilir, untuk melihat secara langsung kondisi industri galangan kapal disana. Respon cepat ini tentu menggembirakan Intsiawati Ayus "Saya menyampaikan apresiasi pada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang segera menindaklanjuti dan merespon aspirasi yang kita sampaikan 2 April lalu," ujar Intsiawati Ayus kepada RanahRiau.com Minggu (12/4).

Senator yang pada Pemilu 2014 lalu meraih suara tertinggi di Riau ini berharap aspirasi dari daerah lain yang disampaikannya kepada Menteri juga segera di respon, karena beberapa diataranya menyangkut hajat hidup orang banyak. Seperti misalnya penyampaian hak pinjam pakai hutan di Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar.  Jika pinjam pakai hutan itu dapat direalisasikan, 24 ribu jiwa dari 9 desa di kecamatan tersebut bisa segera terlepas dari isolasi. "Pada kesempatan itu Menteri  Siti Nurbaya juga mengucapkan terimakasih atas penyampaian aspirasi di bidang lingkungan dan kehutanan," terangnya.

Aspirasi daerah yang dititipkan kepada Intsiawati Ayus bukan hanya disampaikan kepada Menteri LH dan Kehutanan saja. "Sudah menjadi komitmen dan merupakan kinerja saya untuk selalu menindaklanjuti semua aspirasi yang masuk  baik dari pemerintah maupun masyarakat," tegasnya. Dia berharap respon cepat bukan hanya datang dari Kementerian LH dan Kehutanan saja tapi dari kementerian dan instansi terkait lain. "Ada beberapa kementerian yang tidak terlalu cepat responnya, misalnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Aspirasi  guru yang saya titipkan sejak lama belum juga mereka tindaklanjuti,"  tambahnya.

Intsiawati yang digadang-gadang sebagai calon kuat Bupati Bengkalis ini mulai tanggal 19 April kembali melakukan reses di Provinsi Riau. Ia mengagendakan kunjungan kerja dan penyerapan aspirasi di semua sektor atau bidang. "Saya mengharapkan kerjasama dan keterbukaan dari semua pemerintah daerah dan kota, juga masukan dan aspirasi dari masyarakat," ujarnya. (IY)