Pj Kades Senggoro Mengajak Orangtua Balita Bawa Anaknya Imunisasi Polio

Foto: Pj Kades Senggoro Suherman, S.Sos Sambut PIN Polio Tahun 2024

BENGKALIS, RANAHRIAU.COM - Pemerintah Desa (Pemdes) Senggoro, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, ikut menyukseskan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahun 2024.

Program pemberian imunisasi ini dilaksanakan secara serentak di berbagai lokasi, yakni di Posyandu, Puskesmas, Rumah Sakit (RS), Sekolah dan Pos pelayanan imunisasi terdekat, di mulai pada Selasa 23 Juli 2024.

Penjabat (Pj) Kepala Desa Senggoro Suherman.,S.Sos menyampaikan, dengan mengikuti program ini, diharapkan semua anak Indonesia dapat terlindungi dari ancaman Polio. 

PIN Polio 2024 merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menanggulangi Polio untuk melindungi anak-anak dari ancaman penyakit yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen.

Program ini juga melibatkan sejumlah tenaga kesehatan dari puskesmas untuk memastikan kelancaran pelaksanaan imunisasi. 

"Dengan dimulainya PIN Polio, kami mengajak seluruh keluarga dan tetangga untuk ikut serta dalam program imunisasi ini demi kesehatan masa depan anak-anak," ujar Pj Kades Senggoro Suherman, Minggu (21/7/2024). 

Lanjutnya, kata Suherman menjelaskan, pemberian imunisasi pada PIN Polio sangat penting untuk mencegah virus Polio yang dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen. 

Terutama pada anak-anak yang belum mendapatkan imunisasi Polio lengkap. Sasaran PIN Polio adalah anak usia 0 hingga 7 tahun tanpa memandang status imunisasi sebelumnya. Vaksin yang akan diberikan adalah vaksin imunisasi tetes dan suntik. 

"PIN Polio Desa Senggoro ini gratis dan tidak ada pungutan biaya, dan kepada orang tua serta masyarakat, agar membawa anaknya imunisasi Polio di Posyandu wilayah masing-masing yang berada Desa Senggoro," terangnya. 

Adapun PIN Polio Balita di Desa Senggoro, yakni Posyandu Durian 1, Posyandu Durian 2, Posyandu Pepaya, Posyandu Delima, dan Posyandu Mangga.

Melalui kesadaran dan partisipasi aktif dalam program imunisasi ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi generasi masa depan.

"Semoga, dengan adanya sosialisasi ini kepada masyarakat akan pentingnya kepada orang tua membawa balita mereka untuk mendapatkan imunisasi," akhirinya.