Bangun Negara berkelanjutan
Semen Indonesia siap berkomitmen untuk Aman dan Ramah Lingkungan
PEKANBARU, RANAHRIAU.COM- Anggota Komisi VI DPR RI Dr. H. Jon Erizal, SE. MBA memberikan apresiasi atas Komitmen PT. Semen Indonesia dalam Membangun negara yang Berkelanjutan Aman dan Ramah Lingkungan.
Hal itu di sampaikan olehnya sebagai narasumber dalam Kegiatan Sosialisasi Sektor Kontruksi Membangun Negeri Membangun Masyarakat, yang di gelar di Hotel Bono Pekanbaru Riau, 01/03/2023. Kegiatan ini di hadiri 100 orang terdiri dari Komunitas UMKM Kecamatan Sukajadi Pekanbaru. Anggota DPR RI Dapil Riau ini menambahkan, dengan Mengusung peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi menuju visi Indonesia Maju 2045, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu fokus kebijakan pemerintah di tahun 2023 mendatang.
Jon Erizal menjelaskan, Infrastruktur menjadi penopang peradaban suatu bangsa. Pembangunan infrastruktur sangat penting terlebih bagi Indonesia, negara kepulauan dengan kekhasan kondisi geografis di dalamnya. "Karena itu, pemerintah terus berupaya meningkatkan konektivitas antar kawasan serta berupaya melakukan pemerataan dengan memprioritaskan pembangunan di daerah dan desa", ungkapnya.
Narasumber kedua di sampaikan oleh Aris Wiratama selaku Product Management PT. Semen Indonesia SIG. Aris menyampaikan Pemerintah memiliki dua prioritas yang berkaitan dengan infrastruktur di 2023. Pertama, mempercepat penyelesaian pembangunan infrastruktur prioritas nasional. Kedua, mendorong pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru, termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
Pihak PT. Semen Indonesia juga menjelaskan, Selain Kementerian PUPR, instansi lain yang berperan penting dalam pembangunan infrastruktur ini adalah Kementerian BUMN. Sebagai perpanjangan tangan pemerintah.
Salah satu BUMN yang bergerak di industri bahan bangunan, yaitu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG, merupakan produsen bahan bangunan terbesar di Indonesia dan bahkan Asia Tenggara dengan total kapasitas produksi 52,6 juta ton semen per tahun, SIG adalah holding company yang memayungi enam anak usaha produsen semen yaitu, Semen Padang, Semen Gresik, Semen Tonasa, Solusi Bangun Indonesia, Semen Baturaja dan Thang Long Cement Company di Vietnam", Ucapnya.
Pembangunan infrastruktur yang dicita-citakan pemerintah, tak hanya soal konstruksi. Namun juga seberapa ideal sebuah konstruksi dapat bertahan dan bernilai tinggi dalam jangka panjang, jelasnya.
SIG memiliki tanggung jawab untuk mencari solusi. Gabungan kapabilitas teknologi, pengalaman, dan wawasan bertaraf internasional, membantu SIG menghadirkan sederet produk dan solusi untuk pembangunan yang ramah lingkungan. Produk semen kantong SIG telah tersertifikasi Green Label dari Green Product Council.
Tak hanya itu, SIG menawarkan beton jadi inovatif untuk beragam kebutuhan aplikasi. Sebut saja SpeedCrete, solusi perbaikan jalan hanya dalam beberapa jam di malam hari. Kecepatan dan kualitas tinggi SpeedCrete membantu perbaikan jalan minim emisi CO2 dan kerugian perekonomian dari kemacetan karena penutupan jalan, dan lebih efisien dari sisi biaya pemeliharaan dalam jangka panjang.
Di akhir materi nya Aris menyimpulkan, “Berbagai solusi yang ditawarkan SIG sebagai bukti bahwa BUMN Indonesia maju, adaptif dan inovatif. Mampu menjawab tantangan dan memenuhi kebutuhan pembangunan masa depan”. Kegiatan di akhiri dengan bersalaman dan Photo bersama narasumber dan peserta kegiatan.
Komentar Via Facebook :