Bayar Baju Lunas, 2 Bulan Tak Selesai Juga.. Ada Apa SDN 05 Bungur Meranti?

Bayar Baju Lunas, 2 Bulan Tak Selesai Juga.. Ada Apa SDN 05 Bungur Meranti?

Ilustrasi (Net)

MERANTI, RANAHRIAU.COM - Pakaian Seragam Kurung Di Sekolah Dasar Negeri 05 Bungur Kecamatan Rangsang Pesisir Kabupaten Kepulauan Meranti,Riau. Belum Juga dibagikan Padahal Wali Murid Sudah Bayar.

SDN 05 bunggur dan wali murid telah sepakat untuk penempahan seragam baju kurung yang mana apabila sudah melunasi administrasi pembayaran, seragam tersebut akan segera dijahit.

Salah satu wali murid sebut saja Pak jon (Nama Samaran) mengeluhkan terkait seragam SDN 05 belum juga dibagikan padahal ia sudah melunasi administrasi pembayaran.

"Saya sebagai wali murid ingin menyampaikan keluhan saya tentang seragam anak saya. yang mana, sudah saya bayar dengan harga Rp.160.000,. Dan katanya kalo sudah dilunasi baju tersebut akan dibuat. Nyatanya hampir 2 bulan baju ini juga belum dibagikan."Ungkapnya sembari mengeluh (25/11/2022)

Lanjut, "anak saya sekarang menduduki kelas 3 SD berusia 9 tahun (Laki-laki). ia bilang kesaya ada beberapa murid yang sudah dibagikan seragam dan membuat saya bertanya-tanya kenapa begitu pula ada yang sudah dibagi ada yang tidak."

"Setelah saya telusuri ternyata ada wali murid memberontak dan mendesak agar seragam anak cepat dibagikan tak berlangsung lama guru tersebut barulah dengan tanggap langsung memberikan seragam tersebut."Kesalnya

"Keesokan harinya saya mendatangi sekolah anak saya sekitar jam 08:35 pagi kebetulan guru yang bersangkutan dan juga kepala sekolah belum datang."

Pakjon berharap seragam anaknya segera dibagikan agar tidak menimbulkan cemburu sosial bagi murid lain yang belum dapat.

"Mungkin setelah diberitakan ini harapan saya guru tersebut bisa memprioritaskan dan segera membagikan serta tak menahan-nahan seragam tersebut. juga anak saya tidak merasa iri dengan murid lain yang mendapatkan haknya, " Cetus dia. 

Mendapat informasi tersebut awak media mencoba konfirmasi guru terkait yang menempah seragam tersebut melalui Via Whatsapp pribadinya.

Zamzami, oknum guru yang diduga menangani urusan tersebut berkilah soal baju yang belum dibagikan.

"Pandangan anda direalisasi sesuai atau tidak dengan pernyataan orang yang mengadu, bisa anda bandingkan nanti, "Sebutnya. 

"Soal rekomendasi saya sudah dapat arahan dari kepala sekolah untuk mengurus seragam tersebut" Imbuhnya. 

Zami tidak membenarkan Harga yang disebutkan, terkecuali Kelas 3 sampai kelas 6.

"Tidak benar. Harga seragam kelas 1 sampai kelas 2 tidak segitu hanya kelas 3 sampe kelas 6 saja harganya segitu." Sergahnya. 

Zami menyarankan agar awak media kelapangan atau ketempat jahit untuk bertanya dan bertemu dengan dirinya.

"Saran saya sebagai media, bagus anda ke lapangan, atau ke tempat jahit jumpa saya," Singkat. 

Lanjut, zami menanyakan apakah soal seragam ini akan diberitakan. "Rencana anda akan beritakan ya soal seragam ini."Tanya zami

Dikatakan, Saya barusan hitung berdasarkan jumlah murid, jumlah yang sudah lunas, jumlah yang sudah siap.

Zami juga menyayangkan kalo berita tersebut dipublikasi dan akan mengklarifikasinya. "Sangat disayangkan kalo anda memberitakan, otomatis saya akan klarifikasi di publik sejelasnya dan saya takut, anda yang dianggap kurang berita sekian terimakasih."Tutupnya.

 

 

 

 

Editor : RRMedia
Komentar Via Facebook :