Anti Presiden BAU, mantan aktivis mahasiswa bentuk JANGKAR-PAS

Anti Presiden BAU, mantan aktivis mahasiswa bentuk JANGKAR-PAS

PEKANBARU, RanahRiau.com - Dukungan masyarakat kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan sandiaga Uno (PAS) terus mengalir. berbagai kelompok masyarakat silih berganti menyatakan diri mendukung capres nomor urut 2

Salah satunya adalah dari jaringan anak bangsa untuk kedaulatan rakyat Prabowo- Sandi (JANGKAR-PAS). Jaringan yang dimotori oleh para mantan aktivis mahasiswa tahun 90-an ini akan terbentuk secara nasional jaringan ini menghimpun para mantan aktivis mahasiswa yang kini sudah berkecimpung di berbagai profesi, seperti pengusaha muda, akademisi, agamawan, dan profesional muda.

Menurut pengamatan ketua umum JANGKAR-PAS, Salman D. Anwar, pada pilpres 2019 sangat rawan terjadi kecurangan. Baik kecurangannya yang dilakukan di dalam TPS maupun kecurangan yang dilakukan di luar TPS.

Untuk mengantisipasi hal ini JANGKAR-PAS akan menggerakkan sekitar 33 juta relawan saksi luar yang akan mengawal proses pemilu di seluruh TPS di Indonesia.

"Berbeda dengan kerja saksi partai dan relawan yang lain, JANGKAR-PAS akan lebih fokus bertugas mengawasi berbagai kecurangan yang mungkin terjadi di luar TPS" jelas Salman mantan aktivis mahasiswa dari UGM. Seperti dilansir ranahriau.com dari nusantarakini.com.

Salman menjelaskan bahwa jaringan JANGKAR-PAS di level bawah akan digerakkan oleh berbagai segmen sosial seperti petani nelayan pedagang kecil guru mengaji dan bahkan ibu rumah tangga. Rekrutmen jaringan akan dibentuk secara berjenjang dan perdata secara lengkap Nama dan alamat nya. Untuk mempermudah sistem rekrutmen JANGKAR-PAS akan menggunakan aplikasi berbasis internet dan Android.

"Target kami JANGKAR-PAS akan menjadi salah satu jaringan relawan yang akan menyumbang suara signifikan bagi kemenangan capres PAS," tutur Salman.

Salah seorang Koordinator JANGKAR-PAS Provinsi Riau, Doni Rian, yang didampingi rekanya H okky Adnan,SE. Sariham SH, Sri devi yani, H.Anton dan Effendi Huang, menjelaskan bahwa JANGKAR-PAS tidak akan mendukung capres yang suka berbohong. Banyak mengeluarkan kebijakan yang pro Asing dan Aseng serta suka memupuk hutang.

"Kami tidak mendukung capres BAU, yaitu capres yang suka Bohong proAsing dan suka Utang," Papar Doni kepada ranahriau.com Minggu 14 Oktober 2018 di Pekanbaru.

Sekarang kata Doni Rian, JANGKAR-PAS Riau juga telah menyediakan Rumah Pemenangan Prabowo-Sandi. Tepatnya di Jl.Utama no.25 Hang Tuah-Pekanbaru.

Berdasarkan informasi yang redaksi terima dari pengurus JANGKAR-PAS provinsi Riau, mereka akan segera mendeklarasikan diri dalam waktu dekat. Mereka sedang mengkoordinasikan waktu yang cocok dengan capres PAS dan tim relawan pusat PAS.

Reporter : Eki Maidedi

Editor : Eki Maidedi
Komentar Via Facebook :