Perlukah Pemilihan perawatan Wajah sesuai Gender?

RanahRiau.com- Beragam penyedia produk perawatan kulit telah menghadirkan klasifikasi
produk berdasarkan gender, misalnya sabun wajah khusus pria atau krim
pelembab khusus wanita. Namun, tidak jarang para pria memakai sabun
wajah untuk perempuan dan sebaliknya.
Amankah melakukan
kebiasaan tersebut? Pakar dermatologi dr Srie Prihianti Gondokaryono,
SpKK, PhD mengatakan, akan jauh lebih baik jika tiap individu
menggunakan produk perawatan wajah yang khusus diperuntukkan bagi gender
masing-masing.
"Kulit pria dan wanita pada prinsipnya memiliki
sifat yang berbeda. Produk khusus yang ada di pasaran tentunya sudah
berdasarkan riset, mempertimbangkan berbagai perbedaan anatomi kulit
tersebut," ungkapnya.
Srie memerinci, perbedaan pertama adalah
tingkat ketebalan, di mana kulit wajah pria 15 sampai 25 persen lebih
tebal dibandingkan kaum hawa. Selain itu, androgen atau hormon steroid
membuat kulit pria memproduksi 15 persen minyak lebih banyak, terutama
di area dahi, hidung, dan dagu.
Kondisi itu disebut Srie bisa
memicu pria untuk mengalami masalah kulit seperti jerawat yang lebih
parah daripada wanita. Karenanya, dokter yang sehari-harinya praktik di
Erha Clinic Pondok Indah, Jakarta, itu menyarankan pembersih wajah yang
tepat guna, sesuai dengan gender dan tipe kulit.
Menurut Srie,
perawatan wajah dasar bukan hanya kewajiban perempuan, tetapi juga perlu
dilakoni para pria. Ada tiga hal yang disebutnya amat penting yaitu
membersihkan wajah dengan sabun secara berkala, melembabkan, dan
melakukan proteksi dengan tabir surya untuk menjaga kelangsungan kulit.
"Lapisan tengah pada kulit pria mengandung serabut kolagen yang lebih
tebal dari wanita. Kalau kulitnya dirawat dengan baik, tanda penuaan
dini pada pria sebenarnya bisa jauh lebih lambat dibandingkan wanita
yang serabutnya lebih tipis," tutur Srie.
(Republika.co.id)
Komentar Via Facebook :