Coffee Morning Bawaslu Pekanbaru, Misbah Ibrahim: Parpol harus memberi Edukasi ke Masyarakat
PEKANBARU, RANAHRIAU.COM- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Pekanbaru tidak bosan-bosannya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat agar ikut serta bersama melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemilu, hal ini disampaikan oleh Raja Inal Dalimunthe kepada insan pers saat Gelaran Acara Coffee Morning bersama Pers di Wareh Kopi Arifin Ahmad Pekanbaru, Kamis (21/12/2023).
Lebih lanjut Inal menyampaikan Bawaslu Kota Pekanbaru sudah mendirikan posko aduan masyarakat sebagai tempat aduan bagi masyarakat jika menemukan pelanggaran didalam penyelenggaraan pemilu. "Kita sudah membuka posko Aduan Masyarakat, selain itu juga sudah menginstruksikan kepada seluruh kecamatan yang ada di Kota Pekanbaru untuk membuka posko serupa, Di Bawaslu ada Perbawaslu No.07 terkait penanganan pelanggaran baik yang bersumber dari temuan maupun laporan" ujarnya.
Raja Inal juga menyampaikan untuk Rekap tingkat kota Pekanbaru terkait pertemuan terbatas dan tatap muka. Secara keseluruhan, untuk pertemuan terbatas sebanyak 23 pertemuan terbatas dari 15 kecamatan sepekanbaru minus binawidya, payung sekaki, dan kulim, "Sedangkan untuk pertemuan tatap muka sebanyak 215 pertemuan dan ini sudah ada diseluruh kecamatan se Pekanbaru, total keseluruhan ada 238 kegiatan dengan metode kegiatan pertemuan terbatas dan tatap muka," paparnya.
Dalam Acara yang dibuka oleh Reni Purba dan dan dihadiri oleh Taufik Hidayat ini Raja Inal juga mengatakan terdapat Surat himbauan No. 269 kepada pimpinan Parpol se- Pekanbaru agar taat kepada aturan kampanye baik aturan pemasangan alat peraga maupun metode pertemuan terbatas dan tatap muka. "Untuk laporan di kota Pekanbaru blum ada laporan terkait dugaan pelanggaran begitu juga dengan temuan", sebutnya.
Lebih lanjut Raja Inal mengajak kepada seluruh masyarakat untuk ikut serta dalam mengawasu penyelenggaraan Pemilu, "Mari kita lakukan pengawasan secara bersama, jika ada temuan agar tidak segan-segan melapor ke posko terdekat," imbaunya.
Misbah Ibrahim yang juga turut hadir dalam kata sambutannya mengatakan partai politik harus melakukan pendidikan politik kepada warga negara, "Pemilu tidak hanya sekedar sarana untuk menyampaikan hak sebagai warga negara, masyarakat juga harus diedukasi dengan pemahaman Politik", sebutnya.
Komentar Via Facebook :